Friday, 8 September 2017

Kenyataan (Pahit) Mahasiswa FK Semester 6

Sebetulnya, kenyataan 'pahit' yang dimaksud ga separah rasa Teh Pahit sih (yang pernah minum pasti tau rasanya macam apa..fyi, itu teh dari daun kumis kucing yang direbus, biasa diminum untuk kesehatan). Pahit-manisnya FK itu tergantung orangnya. Kalau lancar jaya, ya manis. Kalau yang butuh perjuangan super untuk lulus, ya pahit jadinya.
Waktu angkatan saya (masih sempat ketemu angkatan 2012 dan sebelumnya), sempat banyak desas-desus yang dilontarkan, "Dek, semester 6 itu enak banget! Bloknya 'murah nilai', kamu bagus-bagusin lah IPKmu di situ!" Awalnya saya percaya....sampai saya mengalami sendiri apa yang dimaksud dengan 'enak banget' dan 'murah nilai'.
(FYI, pengurus blok 2012 ke atas sekarang sudah diganti dengan pengurus blok yang baru...jadi, kebijakan 'murah nilai; sudah tidak berlaku)
Separah apa sih?

1. Blok Urogenital
Setelah libur (yang terasa ga libur gara-gara beresin penelitian skripsi), blok pertama langsung belajar ginjal, saluran kemih pria dan reproduksinya, serta saluran kemih wanita sekaligus. Minggu-minggu awal, jadwalnya udah padat. Tiap hari pulang sore (jam 3 ke atas) dan baru agak longgar sekitar 2 minggu sebelum berakhirnya blok :') Sebetulnya, menurutku sih teorinya gak susah-susah amat. Paling ribet emang teori ginjal sih. Benda sekecil itu kerjaannya kompleks banget, kalau modal ngafalin aja bisa-bisa pusing sendiri waktu jawab soal ujian nanti.
Warning yang utama di blok ini adalah: LATIHAN KKD YANG RAJIN! Ada 3 macam ujian KKD: pasang kateter (bisa wanita, bisa pria, tergantung nanti ujian dapat manekin yang mana), pengambilan duh tubuh/cairan kelamin (ini juga bisa pria atau wanita, tergantung bonekanya), dan sirkumsisi.
Pasang kateter..susahnya adalah harus steril. Dan, waktu diberi tarikan ringan, kateternya ga boleh copot. Sekalinya gak steril (contohnya ga sengaja nyenggol botol jelly pelicin kateter) atau waktu kateternya ditarik sama pengujinya dan keluar dari bonekanya, itu pasti remedial.
Yang paling banyak kena remed di sirkumsisi. Waktunya termasuk mepet. Cuma 12 menit kalau tidak salah, dan itu sudah dilakukan dari awal (ngucap salam dsb) sampai akhir (ngasih salep dan edukasi waktu penyembuhan ke pasien). Karena prosedurnya lumayan banyak, harus steril pula, dan "kulit" bonekanya gak boleh robek saat digunting atau dijahit, kalian harus latihan sungguh-sungguh. Jumlah manekin di kampus juga terbatas. Satu ruangan cuma dipinjamkan satu boneka. Lebih baik bawa alat sendiri (termasuk minor set yang dahulu dipakai waktu blok Muskuloskeletal, manekin alat kelamin pria bisa diganti dengan pulpen yang agak besar atau beli versi murahnya yang dibuat dari clay)

2. Blok Reproduksi
Satu hal mengenai blok ini: Banyak. Materinya banyak, skills labnya banyak, libur tanggal merahnya juga biasanya agak banyak (ada libur Nyepi, libur Paskah, libur Isra Mi'raj, dan libur Pilkada)..jadi siap-siaplah dengan jadwal yang dipepet-pepet sedemikian rupa XD Harusnya sih tahun depan gak separah itu ya, mengingat Pilkada juga sudah lewat, sementara libur Paskah dan Isra Mi'raj tanggalnya bisa berubah-ubah tiap tahun.
Teorinya banyak..banget! Dan di sini cuma belajar reproduksi wanita dan manajemen bayi baru lahir saja.. buku pegangannya tebel dan masih ditambah guidelines pula.
Dan, jika kalian sudah lelah dengan KKD blok urogenital (2 hari ujian untuk 3 kkd), di sini kalian akan merasakan 'the real marathon' untuk pertama kalinya! Ada 8 materi KKD yang diujikan selama 2 hari. Siap-siap pulang sore di dua hari itu ya. Materinya ada Antenatal Care (periksa kehamilan), pemeriksaan payudara, partus (bantu persalinan), resusitasi bayi baru lahir, Pap's smear, IVA (pemeriksaan serviks dengan asam asetat), pemasangan IUD (KB spiral), dan pemasangan implan (KB susuk).
Warning untuk KKD:
1. Untuk Antenatal Care, bawa kalkulator sendiri! Di situ ada penghitungan umur kehamilan, dan waktu pengerjaannya mepet banget. Susah untuk hitung manual (kecuali kalian emang ahlinya ngitung cepat), sementara kalkulator yang dipinjamkan kampus itu stupid banget (udah lama kali ya, jadinya ngaco mulu itungannya. Masa 3x5 = 50!)
2. Pemeriksaan payudara, sebisa mungkin nemu sebanyak-banyaknya benjolan yang bisa diraba. Di manekin itu bisa ada 8 benjolan di satu payudara sekaligus. Kalau tekniknya benar, bisa dapat 4 atau 5 udah lumayan). Jangan kelamaan juga, karena, sekali lagi, waktunya mepet banget
3. Partus. Yang penting steril aja sih, untuk cegah infeksi ibu dan bayinya. Perhatikan juga waktu rotasi kepala bayi, jangan sampai salah timing. Bisa-bisa kena remed. Untuk yang jadi asisten temannya yang ujian, mohon jangan sabotase nilai temanmu :')
4. Resusitasi bayi. Pasang sungkupnya yang benar, sisanya..hafalin aja guidelinesnya. Checklist ga terlalu berguna juga, kasusnya bisa diubah-ubah sesuai kemauan dosennya. Alur tatalaksananya ya ikutin guidelines itu.
5. Pap's smear, IVA umumnya ga masalah. Pelajarin gambar-gambar kelainan serviks pada IVA (karena semua boneka serviksnya normal, sementara ujiannya jelas-jelas pakai kasus)
6. Pasang IUD harus steril. IUDnya harus masuk di rahim, jangan nyangkut di luar.
7. Implan..ini juga prinsipnya steril.
Lumayan banyak yang kena remedial di KKD..paling banyak terutama di IUD, partus (rata-rata yang steril remednya bukan karena ga selesai, tapi karena gak nyadar nyenggol barang-barang waktu pengerjaan).
Dan, karena teorinya lumayan banyak juga, ada baiknya nyicil belajar dari jauh-jauh hari. Ujiannya terutama banyak ditanyakan diagnosis dan tatalaksananya.

3. Blok Sistem Saraf dan Kejiwaan
Di blok ini, kalian pasti nyadar kalau sebetulnya mahasiswa FK itu banyak yang "gangguan jiwa", saking banyak dan abstraknya blok yang satu ini. Teorinya lumayan susah, obatnya apalagi. Skills labnya sebetulnya ga susah, tapi banyak yang remedial karena nge-blank duluan. Skills labnya ada pemeriksaan fisik dan wawancara kejiwaan. Kalau yang PF, kasusnya bisa beda-beda tiap ruangan. Bahkan tiap orang kasusnya bisa beda (sekali ujian masuknya berdua - satu jadi pasien, satunya jadi dokter. Bisa cewek-cowok, cewek-cewek, cowok-cowok. Untuk teman wanita yang berhijab, akan dipasangkan dengan sesama teman yang juga berhijab dan pengujinya dokter wanita)
Misalkan saja, si A ngambil undian, ternyata dia kasusnya sakit kepala. Sementara si B (partnernya) ambil undian, dan kasusnya pasien koma. Pemeriksaannya pasti beda.
Untuk wawancara kejiwaan, kan sebetulnya gejala penyakit jiwa tiap orang itu gak pasti sama, tergantung tiap-tiap orang. Nah, sayangnya kita ga bisa kong-kalikong sama teman, karena...kalian ujian pakai pasien simulasi! Pasien simulasi itu standar OSCE, mereka orang-orang yang memang sudah dilatih khusus untuk jadi 'pasien' kasus-kasus kedokteran. Jadi, yah..berharaplah dapat pasien yang jawabnya lugas, gak bertele-tele, dan gejala khasnya jelas.
Teori, sebaiknya kalian juga belajar jauh-jauh hari. Kasus pemicu ada 8..jadi kalian tahu seberapa banyak yang harus dibaca. Buku pegangan juga ada 2 (satu untuk saraf, satunya untuk kejiwaan).

Akhir kata, semangat menjalani semester 6 ya. Jangan lupa, sesibuk-sibuknya kalian sama skripsi, jangan pernah melepas materi blok! Karena bobot nilainya jauh banget! Masa kalian mau bela-belain skripsi yang bobotnya cuma 3 sks, sementara 1 blok bobotnya 7 sks :( Selain itu, materinya banyak, KKDnya banyak. Sebisa mungkin jangan sampai ngulang tahun depan. karena angkatan saya cukup banyak yang gagal di 3 blok tersebut, sebagian besar karena teori dan beberapa orang karena KKDnya tidak lulus. Pintar-pintar bagi waktu, karena jadwal 3 blok ini padat semua, kemungkinan kalian bakal sering pulang sore.
Semoga lulus dengan lancar!

No comments:

Post a Comment